Review Film “さよならの 朝に 約束 の 花 を かざろう” (Sayonara no asa ni yakusoku no hana wo kazarou)
Kali ini mimin bakalan coba ngreview anime yang baru yang udah mimin tonton, dan ini tu sangat sangat sangat recomended buat kalian semua.
Kalian bisa download di link-link berikut
Film ini sangat bagus dan menyentuh, mendapatkan Rating 8.5 dari My Animelist dan 7.2 dari iMDB.
Film ini bercerita tentang seorang wanita dari suku Iorph, yang merupakan suku legenda berwujud mirip manusia, namun memiliki umur yang sangat panjang dan pertumbuhan mereka akan terhenti pada usia remaja, dengan kata lain wajah dan tubuhnya akan mirip remaja dalam waktu yang lama. Mereka memiliki pekerjaan untuk menenun kain yang bernama “Hibiol”. Anggota suku Iorph biasa menulis pesan melalui kain Hibiol buatan mereka.
Suatu hari, negeri mereka diserang oleh bangsa manusia dengan mengendarai Renato, yakni makhluk legenda yang berwujud seperti naga.
Wanita tokoh utama dalam kisah ini tersesat didunia manusia dan bertemu dengan seorang bayi yang menangis dalam dekapan ibunya yang sudah meninggal terbunuh oleh kawanan perampok.
Sang tokoh utama merawat anak tersebut, dibantu oleh seorang ibu yang hidup bersama dengan kedua anaknya di sebuah desa. Suatu hari tokoh utama wanita tersebut mendapatkan kain “Hibiol” dari kawan lamanya, kain tersebut berisikan pesan bahwa kawannya akan dinikahkan dengan seorang pangeran dari kerajaan manusia bernama Mezarte.
Tak rela akan hal itu, sang tokoh utama beserta anaknya yang mulai tumbuh besar berpindah ke kota. Dan memulai misi penyelamatan teman lamanya. Bersama para suku Iorph yang lain, dia berhasil mengelabui penjaga saat karnaval pernikahan sang pangeran dengan kawan tokoh utama. Namun kawannya menolak pergi, karena dia telah hamil duluan, sudah tiga bulan, abang kelayapan wkwk.
Akhirnya tokoh utama berhasil kabur dari kejaran pasukan penjaga berkat suku Iorph lainnya. Setelah itu, Tokoh utama dan sang anak mencoba bekerja di Kota untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Seiring berjalannya waktu, Ariel, sang anak tumbuh menjadi seorang remaja. Teman-teman dan orang-orang disekitar Ariel mulai membicarakan bahwa Ariel dan ibunya adalah pasangan yang kabur dari orang tua. Ariel pun perlahan tak mengakui ibunya, karena dia malu dan merasa seperti anak kecil dihadapan teman-temannya. Ibunya pun merasa sedih (mimin ikut sedih) :'(
Ariel pun mencoba peruntungan menjadi tentara kerajaan Mezarte dengan bantuan putra dari seorang ibu yang merawatnya diwaktu kecil, yang bernama Lang.
Setelah Tokoh utama mengantar Ariel keluar rumah, dia menangisi kepergian Ariel, karena diwaktu kecil mereka berjanji akan selalu bersama dan saling melindungi.
Tak lama, ada seorang pasukan kerajaan Mezarte yang menculik tokoh utama, karena Pangeran kerajaan sudah tak cinta lagi dengan kawan sang tokoh utama, yang bernama Leilia.
Sang tokoh utama dibawa ke istana dan dikurung, karena akan dinikahkan dengan pangeran.
Disaat yang sama, Ariel dan pasukan kerajaan Mezarte tengah bertempur melawan kerajaan Nazarte yang menyerang. Lalu mereka bertemu saat tokoh utama tengah kabur dari kastil. Sementara itu Ariel tengah berjuang melawan pasukan Nazarte.
Setelah kabur jauh dari istana, Sang Tokoh utama bertemu dengan istri Ariel yang akan melahirkan. Akhirnya, sang tokoh utama menolong menantunya dalam proses persalinan.
Setelah cucunya lahir, sang tokoh utama pergi mencari Ariel. Ariel terluka karena pertempuran, namun berhasil selamat dan tersadar di pangkuan ibunya.
Kemudian Ibunya pergi menyelamatkan Leilia dan kembali ke kampung halaman suku Iorph menungganggi Renato milik kerajaan.
Sementara itu Ariel kembali kerumah dengan bantuan Lang.
Setelah saat itu, Ariel dan Ibundanya belum pernah bertemu sampai Ariel sudah usia tua. Pada suatu pagi, Ibunya pergi mengunjungi Ariel yang tinggal didesa bersama Anak dan Cucunya .
Ia terbaring di kasurnya dengan wajah dan tangan yang sudah sangat keriput. Ibunya memberi salam, lalu Ariel pun menjawabnya dengan penuh kebahagiaan di raut wajahnya. Tak lama kemudian, Ariel menghembuskan napas terakhirnya disamping sang Ibu.
Ibunya pun berpamitan dan kembali menuju kereta. Ditengah perjalanan menuju kereta, Sang tokoh utama teringat semua kenangan masa lalu yang telah dilewati bersama Ariel. Hal tersebut membuat dia dan mimin menangis sekencang-kencangnya .
Jadi anime ini tu mengajarkan kita untuk berbakti dan menyayangi orang tua, terutama Ibu
Yosh sekian dulu review kali ini. Semoga kalian tertarik menonton ya, dan makin menyayangi orang tua kalian UwU.
Mata ne.......
Tidak ada komentar:
Posting Komentar